Mengapa Bahasa Indonesia Itu Mudah?

bahasa

Bahasa Indonesia memang istimewa, mungkin salah satu yang ada di dunia. Kami (orang Indonesia) tidak peduli dengan grammar, urutan kata, maupun tenses. Kami hanya peduli dengan kosakata. Sekarang masalahnya adalah kosakata itu sendiri memiliki banyak kata yang dapat digunakan untuk situasi dan emosi tertentu. Satu kata yang ditambahkan dengan awalan lain, akhiran dan seterusnya bisa sangat berbeda dari satu kata dan kata lain yang terlihat serupa.

Example:

  • Apa? = What?
  • Ada apa? = What’s going on?
  • Apaan sih? = What are you doing? (Someone bugging you)
  • Apa lu? = What are you looking at? (Mad expression)
  • Ngapain? (ng + apa + in) = What are you doing? (Asking what are you doing)
  • Ngapain sih? = Why would you do that stuff anyway? (Blaming you for doing that)
  • Ngapain ya? = What should we do now? (Another different meaning in different situation)
  • Ngapain tuh? = I myself don’t know how to translate this to English.

Itu hanya beberapa dari banyak kata yang bisa muncul dengan APA.

Mempelajari bahasa tertentu itu mudah atau sulit tergantung pada bahasa ibu Anda. Namun, menurut mereka yang telah mencoba mempelajari bahasa Indonesia dari berbagai belahan dunia, bahasa ini relatif mudah dipelajari. Berikut beberapa kemungkinan alasannya:

Ini bukan bahasa nada. Bagi penutur bahasa Inggris dan Barat yang tidak terbiasa dengan bahasa tonal, mendengar Bahasa Indonesia untuk pertama kali terasa sangat lugas dan langsung. Mudah ditiru dan diucapkan tanpa kesulitan untuk dipahami.

Karena Bahasa memiliki banyak bahasa relatif di beberapa bagian Asia, mereka yang sudah berbicara bahasa relatif dapat dengan mudah mengadopsinya. Sekalipun ada kebutuhan untuk membedakan beberapa kata, dalam hal pengucapan dan pembentukan kalimat, kurang lebih sama. Bahkan, beberapa kata juga dipinjam dari bahasa Belanda, bahasa Sanskerta, bahkan bahasa Arab.

Bahasa juga disebut sebagai “aglutinatif”. Artinya, ia memiliki banyak awalan dan akhiran. Beberapa kata dasar hanya perlu memiliki imbuhan tambahan agar dapat membentuk arti yang sama sekali berbeda. Itu bisa mengubah tegang atau jumlah kata. Untuk penutur bahasa Inggris, ini adalah tugas yang sangat mudah untuk diikuti.

Aturan tata bahasa dalam bahasa itu tidak terlalu sulit. Nyatanya, meski Anda tidak sepenuhnya mengikuti aturan tata bahasa untuk pembentukan kalimat, Anda tetap akan dipahami. Selama kata-kata kuncinya ditemukan dalam kalimat, Anda sudah dapat mengungkapkan pemikiran yang lengkap.

Yang terpenting, bukankah menyenangkan bisa mempelajari bahasa baru yang tidak akan memakan waktu lama untuk Anda pelajari? Coba saja dan Anda pasti akan menikmatinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *